.jpg)
Lomba Menulis Artikel: ANDAI AKU JADI BUPATI KLATEN oleh Rania Isna Farhani
Andai Aku Menjadi Bupati Klaten
Oleh: Rania Isna Farhani
Tumenga Tata Anggatra Rahardja merupakan bunyi semboyan dari Kota Klaten Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, Nyaman, Aman, Rapi). Klaten merupakan Kabupaten yang terdapat di Provinsi Jawa Tengah letaknya perbatasan antara Jawa Tengah dan Yogyakarta. Memiliki bentangan alam geografis yang menakjubkan Kota Klaten mendapatkan julukan sebagai kota seribu candi dan kota seribu umbul. Semboyan Tumenga Tata Anggatra Rahardja yang tersematkan pada Kota Klaten memiliki arti yaitu mencari kerukunan dan membangun kesejahteraan hal ini yang diharapkan para warga Klaten dalam tujuan kehidupan bermasyarakat walaupun memiliki keanekaragaman tetapi tetap satu tujuan. Agar mencapai tujuan tersebut maka diperlukan seorang pemimpin, peran pemimpin diantaranya sebagai penggerak, motivator, inspirator, pengendali kestabilan, pelindung, meyantukan, pengayom, penolong, memberikan kesejahteraan dan lain sebagainya.
Kota Klaten merupakan suatu Kabupaten yang dipimpin oleh seorang Bupati selaku kepala daerah ditingkat Kabupaten. Bupati memiliki tugas dan wewenang untuk menyelenggarakan daerah, yang ditetapkan bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten. Dalam mewujudkan tujuan tersebut seorang Bupati memerlukan cara agar program visi dan misi tersebut dapat diimplementasikan melalui beberapa inovasi. Inovasi bertujuan dalam meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah dan desa dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Inovasi tersebut dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk melalui inovasi tata kelola pemerintahan daerah, inovasi pelayanan publik, dan inovasi daerah lainnya
Menjelang acara pemilihan Bupati Kota Klaten pada tanggal 27 November 2024. KPU Kabupaten Klaten menyelenggarakan acara debat putaran pertama calon Bupati dan wakil Bupati yang diadakan di Hotel Grand Cokro pada hari Minggu tanggal 27 Oktober 2024. Pada acara debat putaran pertama calon Bupati dan wakil Bupati membahas beberapa visi dan misi para calon Bupati dan wakil Bupati Klaten dengan penyampaiannya masing-masing yang begitu merarik dan inovatif. Hal ini membuat penulis memiliki pandangan apabila suatu saat nanti akan menjadi seorang Bupati maka ada beberapa keinginan yang akan penulis wujudkan seperti:
1. Membangun infrastruktur untuk aksesbilitas dan mobilitas daerah pelosok dengan memperhatikan sistem berkelanjutan
2. Smart sistem cepat tanggap, merupakan program yang memberikan solusi atau pertolongan pertama bagi permaslahan kemanusiaan dan darurat
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia, alam, kesehatan, pendidikan dan lingkungan hidup masyarakat
4. Sistem lacak aset daerah, program pembenahan penataan dan penertiban aset-aset daerah yang terbengkalai.
5. Kejar paket, program penuntasan buta aksara dan kejar paket A, B,C.
6. Mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal (UMKM) dan penumbuhan wirausaha muda sehingga mampu menciptakan sektor pengahasilan bagi masyarakat
7. Peningkatan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik berbasis ”smart city” di beberapa fasilitas umum.
8. Peningkatan kebersihan dan keindahan wilayah, dengan pengelolaan limbah akhir menjadi sumber energi terbaharui
9. Meningkatkan fungsi pemerintahan dengan menghapuskan pungli dan kegiatan yang lebih kooperatif dan menyenangkan di bidang pendidikan dan sumberdaya, agar dapat mencetak lebih banyak generasi muda yang aktif dan akan bisa berperan sejak dini
Dari pandangan penulis di atas, penulis terinspirasi melalui interaksi antara calon bupati dan wakil bupati pada acara debat pertama yang diadakan oleh KPU Kabupaten Klaten. Interaksi yang terjadi antara calon pemimpin masa depan pada acara tersebut mendatangkan banyak inspirasi. Tak dipungkiri, setelah mendengar visi dan misi calon Bupati dan wakil Bupati Kota Klaten, masyarakat menaruh harapan,”semoga dari sini akan ada yang menjadi pemimpin nantinya dan bisa memimpin lebih baik.” Melaui pandangan tersebut penulis mengharapkan mampu menyampaikan pemikiran serta berdistribusi nyata nantinya bagi masyarakat dalam membangun Kota Klaten menuju kemajuan, kemandirian, dan kesejahteraan dalam berbagai bidang. Seperti bidang ekonomi, pendidikan, dan tentunya pertanian. Agar terwujud sesuai cita-cita dan tujuan masyarakat Kota Klaten.
Catatan:
1. Membangun infrastruktur untuk aksesbilitas dan mobilitas daerah pelosok dengan memperhatikan sistem berkelanjutan
2. Smart sistem cepat tanggap.
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia, alam, kesehatan, pendidikan dan lingkungan hidup masyarakat
4. Sistem lacak aset daerah, program pembenahan penataan dan penertiban aset-aset daerah yang terbengkalai.
5. Kejar paket, program penuntasan buta aksara dan kejar paket A, B,C.
6. Mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal (UMKM) dan penumbuhan wirausaha muda sehingga mampu menciptakan sektor pengahasilan bagi masyarakat
7. Peningkatan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik berbasis ”smart city” di beberapa fasilitas umum.
8. Peningkatan kebersihan dan keindahan wilayah, dengan pengelolaan limbah akhir menjadi sumber energi terbaharui
9. Meningkatkan fungsi pemerintahan dengan menghapuskan pungli dan kegiatan yang lebih kooperatif dan menyenangkan di bidang pendidikan dan sumberdaya, agar dapat mencetak lebih banyak generasi muda yang aktif dan akan bisa berperan sejak dini
Lomba Menulis Artikel: ANDAI AKU JADI BUPATI KLATEN oleh Natanael Eka Nugraha dapat dilihat dan diunduh [DISINI]